Kamis, 10 November 2022 – 05:56 WIB
VIVA Politik – Omongan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menyebut setelah ini jatah Prabowo Subianto ditafsirkan bentuk dukungan terhadap Ketua Umum Gerindra tersebut. Pernyataan Jokowi itu dimaknai bisa serius atau sekadar berkelakar.
Pakar politik Adi Prayitno menilai ada tiga hal yang dianalisa dari pernyataan Jokowi. Kata dia, pertama, Jokowi ingin tegaskan mendukung siapapun orang-orang di sekitarnya yang ingin maju tanding pilpres.
“Kedua, mungkin juga Jokowi sedang ‘menyiapkan skenario’ lain soal kemungkinan yang akan terjadi di 2024 nanti. Prabowo adalah opsi lain dari Jokowi,” ujar Adi saat dihubungi VIVA, Rabu malam, 9 November 2022.
Dia menyampaikan peta politik saat ini begitu dinamis dan sulit ditebak. Pun, yang ketiga dia menganalisa, mungkin juga Jokowi ingin mengalihkan perhatian publik bahwa yang didukung Jokowi bukan hanya Ganjar.
“Tapi, semua orang yang berada di inner circle kekuasaan politik saat ini. Mungkin diniatkan untuk menghilangkan resistensi ke Jokowi dan Ganjar sekaligus,” tutur Adi.
Meski demikian, ia menilai sulit menebak makna persis pernyataan Jokowi. Sebab, maksud dibalik ucapannya bisa berkelakar bisa juga serius. Namun, ia menganalisa secara politik, Jokowi tetap memprioritaskan Ganjar maju sebagai bakal capres.
source