Rabu, 8 Februari 2023 – 12:43 WIB
VIVA Politik – Partai Golkar, tegas menolak tawaran Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, untuk bergabung ke Koalisi Perubahan yang digagas bersama-sama dengan Partai Nasdem dan Partai Demokrat, untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres di Pilpres 2024.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, mengatakan pihaknya sudah memiliki capres sendiri untuk berlaga dalam pesta demokrasi nanti, yakni Ketua Umum Airlangga Hartarto.
“Soal capres dan cawapres saya kira kami sudah sepakat, kalau konteksnya Golkar, capresnya itu Pak Airlangga Hartarto. Capres,” kata Doli, Rabu, 8 Februari 2023.
Doli menegaskan, pihaknya yang kini sudah tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), tentu akan membicarakan nama capres bersama PAN dan PPP sebagai mitra koalisi.
“Tapi karena kami sudah membangun KIB dan ini koalisi partai yang pertama dan sampai sekarang sudah berjalan dengan baik. Untuk membicarakan capres dan cawapres itu sepakat kami membicarakannya bertiga, antara pimpinan parpol (partai politik) dan mungkin bisa jadi dengan parpol lain,” jelas politisi yang juga Ketua Komisi II DPR RI itu.
Doli menambahkan, PKS dan Golkar pun sepakat untuk saling menghargai keputusan politik masing-masing terkait dengan Pemilu 2024.
Halaman Selanjutnya
“Kita menghargai pilihan politik masing-masing. Partai Golkar tentu terbuka berdialog dengan siapa saja. Oleh karena itu, kami menghormati otoritas dan kemandirian partai politik masing-masing dan kami siap untuk berkompetisi, tapi dalam konteks kepentingan bangsa kita harus satu semua,” jelas Doli.
source