Lhokseumawe|BidikIndonesia.com – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah memberikan banyak dampak positif bagi masyarakatIndonesia, terutama bagi mereka yang harus menjalanipengobatan jangka panjang. Salah satunya adalah Maryana (59), seorang petani asal Kecamatan Baktiya, KabupatenAceh Utara, yang kini tengah berjuang melawan penyakitsaraf atau neuropati yang ia derita.
Maryana menceritakan pengalamannya saat merasakanmanfaat Program JKN. Ia telah lama mengidap beberapapenyakit yang sangat mengganggu dan harus rutin mengonsumsi obat agar kondisinya tetap stabil. Saat ditemuidi Rumah Sakit PMI Kota Lhokseumawe, Maryana berceritabetapa sulitnya menjalani aktivitas harian ketika penyakitnyakambuh.
“Ketika penyakit saya kambuh, rasa sakitnya luar biasa, bahkan untuk berjalan saja saya tidak mampu. Saat ini sayasudah dirawat dua hari di RS PMI Kota Lhokseumawe, alhamdulillah, kondisi saya mulai membaik dan sudah tidaksesakit sebelumnya,” ungkap Maryana, Jumat (15/8).
Neuropati merupakan gangguan pada saraf tepi yang menyebabkan gejala seperti nyeri, kesemutan, ataukelemahan otot. Meski penyakit ini memerlukan penangananberkelanjutan, Maryana merasa lebih tenang karenaterlindungi oleh JKN.
“Saya sangat bersyukur bisa terdaftar sebagai peserta JKN. Jika belum terdaftar, saya tidak bisa membayangkanbagaimana menanggung biaya pengobatan yang mahal. Program ini sudah menemani proses pengobatan saya, dan sejauh ini saya tidak pernah mengalami kendala apa pun,” ujarnya.
Maryana menuturkan, selama kepesertaan JKN-nya aktif, iaselalu mendapatkan pelayanan yang baik di fasilitaskesehatan. Petugas rumah sakit dan dokter memberikanpelayanan profesional serta penjelasan medis yang mudahdipahami.
“Pelayanan di RS PMI Kota Lhokseumawe sangat baik. Petugasnya ramah, dokter juga teliti menjelaskan kondisisaya. Saya hanya perlu memastikan kepesertaan JKN aktifagar bisa mendapatkan semua manfaatnya,” jelasnya.
Maryana mengaku sangat bersyukur karena selainmemperoleh perlindungan kesehatan, JKN juga membantumenjaga kestabilan ekonomi keluarganya. Ia menilai program ini sangat penting bagi masyarakat kecil yang membutuhkanpengobatan berkelanjutan.
“Kalau tidak ada jaminan kesehatan dari BPJS Kesehatan, saya pasti kesulitan menanggung biaya pengobatan. Program ini sangat membantu secara finansial bagi keluargakami. Terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudahmenghadirkan Program JKN bagi masyarakat seperti saya,” tutur Maryana penuh haru.
Di akhir perbincangan, Maryana berharap Program JKN dapat terus berjalan untuk mewujudkan masyarakatIndonesia yang lebih sehat. Ia juga mengajak masyarakatyang belum menjadi peserta untuk segera mendaftar dan memastikan pembayaran iuran dilakukan secara rutin.
“Semoga BPJS Kesehatan terus hadir memberikan jaminankesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Saya mengajak masyarakat yang belum mendaftar untuk segerabergabung agar bisa merasakan manfaat nyata JKN, dan jangan lupa rutin membayar iuran sesuai kelas yang dipilih,” tutup Maryana.
