SUBULUSSALAM, Bidikindonesia.com Menurut informasi tim investigasi yang peduli atas nasib sesama jurnalis dan Ikatan Wartawan Online Indonesia tetap terus menjadi garda terdepan untuk para jurnalis yang ada di provinsi Aceh khususnya yang terjadi musibah saat ini paska longsor di Subulussalam.
Lima hari sudah berlalu paska longsor dijalan lintas Medan – Subulussalam Desa Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam.
Menurut informasi yang didapat tim investigasi Ikatan Wartawan Online Indonesia Provinsi Aceh dari Babinsa Subulussalam, sampai hari ini dari paska longsor Jumat malam pukul 20.00 WIB belum juga ada titik temu terhadap tiga korban yang hilang paska longsor (Edi Sukmawan media mataaceh.com, Bripka Kurniadi anggota Polsek dan Ibrahim Panggabean masyarakat sipil).
Tim gabungan masih terus mencari tiga korban, pada hari ini difokuskan di daerah aliran sungai lekombi dibagi menjadi 3 titik pencarian, tim pertama dari air terjun kedabuhan sampai ke posko desa sekelang, tim dua dari posko desa sikelang sampai ke jembatan tekomdi, tim tiga dari basarnas, dimulai dari pelayangan desa sikalendang sampai ke bulu duri, untuk pencarian sampai saat ini masih belum ditemukan, ucap salah satu anggota Babinsa yang namanya enggan dipublikasi.
Satu korban dari media mataaceh.com, Raja Al-Kautsar masih dirawat intensif, diperkirakan terkena paru-paru akibat longsor tersebut.
Tim investigasi mencoba untuk menghubungi nomor kontak Raja Al-Kautsar, 0812-6985-XXXX tidak aktif hingga berita ini akan di tayangkan.
Ketua Tim YARA Subulussalam Alim membenarkan, Rabu 1 November 2023, benar sampai saat ini informasi yang saya dapat tiga korban tersebut belum juga ditemukan, sementara tim gabungan dari beberapa personel, baik dari BPBD, Babinsa, Polres maupun dari dinas terkait dan pihak Basarnas terus mencari tiga orang korban paska longsor.
Ketua DPW Aceh IWO Indonesia terus memantau paska longsor yang terjadi di Subulussalam, Jum’at 27 Oktober 2023 pukul 20.00 WIB, hingga hari ini kita terus memantau paska longsor yang terjadi di Subulussalam dan kita terus memantau kondisi saudara kita Raja Al-Kautsar dari media mataaceh.com, walaupun kita tidak satu wadah tapi kita Ikatan Wartawan Online Indonesia selalu memperhatikan dan selalu menjadi garda terdepan untuk rekan rekan jurnalis di provinsi Aceh, Pungkas Dimas KHS AMF Ketua IWOI Aceh yang sekaligus Pimpinan redaksi Harian-RI.com yang biasa disapa Mbah Bejo, Rabu 1 November 2023.
Ketua IWOI Aceh tetap terus berharap kepada seluruh unsur, baik dari pemerintah provinsi, kepolisian, TNI maupun pemerintah kota Subulussalam dan pihak Basarnas, agar tetap mencari 3 korban paska longsor yang sampai saat ini belum ditemukan, kami dari Ikatan Wartawan Online Indonesia memberikan apresiasi terhadap pihak kepolisian, Babinsa maupun pemko Subulussalam dan Pemprov Aceh atas apa yang mereka lakukan untuk mencari tiga korban yang hilang paska longsor di Subulussalam.[Harian-Ri]