Tol Sigli Banda Aceh Seksi 1 Resmi Beroperasi Secara Fungsional Selama Libur Idul Adha 2025

Tol Sigli Banda Aceh Seksi 1 Resmi Beroperasi Secara Fungsional Selama Libur Idul Adha 2025

Aceh|BidikIndonesia.com – Kabar gembira bagi masyarakat Aceh dan pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan selama libur panjang Idul Adha 2025.

PT Hutama Karya (Persero) mengumumkan bahwa Jalan Tol Sigli–Banda Aceh Seksi 1 (ruas Padang Tiji–Seulimeum) akan dioperasikan secara fungsional mulai tanggal 5 hingga 10 Juni 2025, setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.

informasi ini didapat melalui postingan akun Instagram @rakan_sibanceh (4/6/2025).

Pengoperasian fungsional ini diberikan secara gratis bagi seluruh pengguna jalan tol, khususnya kendaraan Golongan I, yang mencakup kendaraan pribadi seperti mobil sedan, jip, dan pick-up.

Langkah ini dilakukan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas saat momen mudik dan liburan Hari Raya Idul Adha, serta sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat dalam mengenalkan ruas tol baru ini. Masih Gunakan Tapping, Tapi Tidak Dipungut Biaya

Bacaan Lainnya

Meskipun gratis, pengguna jalan tetap diwajibkan melakukan proses tapping kartu uang elektronik di gerbang tol untuk mencatat jumlah kendaraan yang melintas.

Kartu uang elektronik yang diterima mencakup berbagai jenis seperti TapCash, BRIZZI, e-Money, dan Flazz.

Sistem Dua Arah dan Batas Kecepatan Maksimum 40 km/jam

Ruas tol yang dibuka ini akan beroperasi dengan skema dua arah dan hanya diperuntukkan bagi kendaraan Golongan I.

Pengelola tol mengimbau seluruh pengguna untuk tetap berhati-hati, menaati rambu-rambu lalu lintas, serta mematuhi batas kecepatan maksimum 40 km/jam demi menjaga keselamatan bersama.

Upaya Peningkatan Konektivitas Wilayah

Pengoperasian Tol Sigli–Banda Aceh Seksi 1 secara fungsional ini juga merupakan bagian dari komitmen pemerintah dan BUMN dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah di Provinsi Aceh.

Tol ini menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), yang diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi lokal, mempercepat mobilitas logistik dan manusia, serta memberikan alternatif perjalanan yang lebih cepat dan aman dibandingkan jalur nasional biasa.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), turut mendukung uji coba fungsional ini sebagai bagian dari evaluasi kesiapan jalan tol sebelum dioperasikan secara penuh dan berbayar di masa mendatang.

Antusiasme masyarakat terhadap pembukaan tol ini juga tinggi, mengingat selama ini perjalanan antara Padang Tiji dan Seulimeum harus melewati jalur berliku yang kerap padat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *