Banda Aceh|BidikIndonesia.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Palang Merah Indonesia (PMI), PMI Kota Banda Aceh menggelar apel dan penyerahan cinderamata secara simbolis kepada perwakilan pendonor yang sudah mendonorkan darahnya lebih dari 50 kali di lapangan apel UDD PMI Kota Banda Aceh, depan Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh.
Apel tersebut diikuti oleh ratusan peserta diantaranya dari Korp Sukarela, Palang Merah Remaja, Pengurus PMI Aceh dan PMI Kota Banda Aceh, staf Unit Donor Darah PMI Kota Banda Aceh dan staf Ambulans PMI Kota Banda Aceh serta para tamu undangan lainnya.
Ketua PMI Aceh, Murdani Yusuf bertindak sebagai pimpinan apel yang membacakan amanat dan sambutan dari Ketua Umum PMI Pusat, M. Jusuf Kalla. Ia mengatakan inti pokok palang merah adalah membantu yang kesulitan, orang menderita, orang sakit dan sebagainya. Karena itulah maka palang merah sudah 80 tahun melaksanakan tugas-tugas mulia tersebut.
“Kita semua mengetahui dan telah menjalankan tugas-tugas itu. Kita juga melakukan donor darah dan mengajak masyarakat untuk donor darahnya bagi yang membutuhkan. Kegiatan tersebut telah berlangsung terus menerus dan merupakan prestasi yang cukup besar yang dilakukan oleh Palang Merah Indonesia untuk masyarakat,” kata Murdani Yusuf.
Ia mengatakan, tema ulang tahun kali ini adalah “Tebarkan Kebaikan”. Artinya siapapun pengurus maupun relawan harus menjalankan fungsi-fungsi itu untuk membantu masyarakat. Dan menebarkan kebaikan juga, artinya membantu masyarakat yang kesulitan dan membantu masyarakat yang membutuhkan seperti layanan kesehatan dan layanan kemanusiaan saat bencana terjadi.
“Itulah harapan kami bahwa tebarkan kebaikan adalah cara kita untuk beramal kepada sesama. Dan jadikanlah ulang tahun ke-80 ini untuk meneruskan langkah dalam mencapai kebaikan yang masyarakat harapkan dari kita, palang merah,” katanya.
Sementara itu Ketua PMI Kota Banda Aceh, Ahmad Haeqal Asri sangat mengapresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pendonor sukarela yang sudah mendonorkan darahnya untuk kepentingan kemanusian. Tak lupa iapun mengajak masyarakat untuk ikut serta menjadi pendonor sukarela agar kebutuhan darah dapat terpenuhi.
“Mari jadikan donor darah sebagai gaya hidup. Karena selain menyehatkan, darah yang kita donorkan juga dapat membantu sesama,” pungkas Ahmad Haeqal.