Aceh Tamiang,bidikindonesia.com
Untuk mengantisipasi serta menghindari penumpukan sampah menjelang Idul Fitri, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Aceh Tamiang menambah satu kontainer sampah di lahan parkir pasar pagi desa bukit tempurung kecamatan kota, Kualasimpang.
Kepala DLH Kabupaten Aceh Tamiang Surya Lutfi melalui Kabid Persampahan, Husni, kepada awak media Global Investigasi News Sabtu, (15/04/2023) mengatakan, penambahan satu unit kontainer penampungan sampah tersebut merupakan langkah dalam upaya menanggulangi dan meminimalisir terjadinya tumpukan sampah yang berlebihan di daerah tersebut.
Selama ini pembuangan sampah dilokasi tersebut mengalami peningkatan terlebih menjelang lebaran Idul Fitri 1444 H, jadi agar tidak terjadinya penumpukan sampah yang berlebihan, kita berinisiatif menambah satu kontainer lagi, kata Husni.
Kontainer sampah itu kita ambil dari lokasi lain dan hanya bersifat sementara, berhubung proses belajar mengajar di sekolah -sekolah sedang libur, jadi kontainernya kita alihkan sementara ke lokasi tempat pembuangan sampah lahan parkir di belakang pasar pagi Kualasimpang, tuturnya.
Dijelaskannya, bahwa menjelang akhir bulan suci Ramadhan dan memasuki lebaran idul Fitri 1444 H, tentunya jumlah sampah di lokasi tersebut semakin meningkat, oleh karena itu, untuk mengantisipasi membludaknya jumlah penumpukan sampah, DLH Kabupaten Aceh Tamiang menambah satu kontainer sampah di lokasi tersebut.
Selama ini, dalam perharinya petugas persampahan mengangkat sampah menggunakan mobil angkutan mencapai 2 – 3 kali sehari di lokasi tersebut dengan jumlah sampah yang lumayan besar.
Menurutnya, untuk saat ini secara keseluruhan DLH Kabupaten Aceh menanggulangi sampah mencapai hingga mencapai 50 ton per harinya, sebut Husni.
Diterangkannya bahwa, sampah tersebut tidak hanya dibuang oleh warga sekitar, akan tetapi turut didatangkan dari luar desa yang ada.
Ia juga menghimbau, kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga lingkungan agar lebih nyaman dan bersih dengan cara membuang sampah pada tempatnya.
Husni juga berharap, adanya kesadaran dari masyarakat untuk membuang sampah dengan tertib ke dalam kontainer yang telah disediakan, sehingga pengangkutan sampah dapat berjalan lebih optimal, ungkapnya mengakhiri.( poris )