Aceh Utara|BidikIndonesia.com – Komplotan maling membobol toko kelontong Sinar Arun 2 di kawasan Simpang IV Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Senin subuh. Aksi para pelaku terekam jelas kamera pengawas CCTV.
Pemilik toko, Zahrul Afwadi, mengatakan pelaku yang diperkirakan lebih dari tiga orang datang menggunakan mobil Avanza. Mereka tampak tenang dan beraksi selama beberapa jam.
“Begitu saya buka toko, rokok sudah berserakan. Saya langsung menutup kembali dan melapor ke Polsek Dewantara,” kata Zahrul.
Menurutnya, para pelaku terlihat berusia paruh baya, bahkan ada yang diduga di atas 50 tahun. Mereka memakai kemeja dan kaos oblong, namun hanya mengenakan kain sarung tanpa celana.
“Rokok yang diambil perkiraannya mencapai 300 juta, belum termasuk uang tunai sekitar 2 juta,” ujarnya.
Dari rekaman CCTV, para pelaku tampak lihai saat membobol pintu toko yang berlapis dua dan digembok kuat. Meski membutuhkan waktu lama, mereka berhasil masuk dan menggasak barang dagangan bernilai tinggi.
Menurut Zahrul, saat kejadian tokonya tidak dijaga, karena petugas penjaga sebelumnya sudah berhenti bekerja sekitar 20 hari lalu akibat sakit.
“Pintu yang dibobol sudah kami perbaiki. Untuk keamanan, barang berharga seperti rokok kini tidak lagi disimpan di dalam ruko,” jelasnya.
Namun, hingga tiga hari setelah laporan dibuat, Zahrul mengaku belum mendapat kabar perkembangan penyelidikan dari pihak kepolisian. Ia berharap pelaku segera tertangkap.
“Kasus seperti ini sudah sering terjadi, dengan modus serupa. Pelaku memakai sarung, tanpa celana, dan menyasar toko-toko rokok di Beureughang, Buloh Blang Ara, dan Simpang Rambong,” pungkasnya.***

