Karyawan Viral Ejek Honorer Pakai BPJS, Dipecat!

Karyawan Viral Ejek Honorer Pakai BPJS, Dipecat!

PT Timah memecat karyawan yang ejek honorer pakai BPJS. Dari kasus ini, pengamat media sosial mengingatkan netizen untuk selalu berhati-hati di dunia maya.

Jakarta | BidikIndonesia – PT Timah memecat karyawan yang viral ejek honorer pakai BPJS. Dari kasus ini, pengamat media sosial mengingatkan netizen untuk selalu berhati-hati di dunia maya.

Enda Nasution, pengamat media sosial dan Koordinator Bijak Bersosmed, kasus pemecatan karyawan PT Timah karena postingan di media sosial bukanlah kejadian pertama. Banyak orang sebelumnya telah mengalami konsekuensi serupa, seperti kehilangan pekerjaan, akibat unggahan mereka di media sosial.

“Hal ini bisa disebabkan biasanya karena apa yang dia posting itu tidak mencerminkan atau tidak menjaga kehormatan institusi atau lembaga di mana dia bekerja,” ujar Enda melalui pesan singkat, seperti dilansir dari detikINET, Kamis (6/2/2025).

Biasanya, identitas seseorang yang bekerja di sebuah lembaga atau institusi seringkali terungkap melalui beberapa hal. Misalnya, penggunaan seragam, logo perusahaan di latar belakang, atau bahkan kartu identitas yang terlihat jelas. Hal ini memudahkan orang lain untuk mengidentifikasi dirinya dan lembaganya, sehingga dapat berdampak pada reputasi dan keamanan kerja.

Bacaan Lainnya

“Akhirnya tidak atau dianggap tidak merepresentasikan etika dari si perusahaan tersebut. Jadi tipsnya, tentu adalah bagaimana kita harus bijak bersosial media, di mana pun dalam kondisi apapun dalam kapasitas apapun sebenarnya, karena apa yang kita posting akhirnya mencerminkan diri kita dan juga lembaga kita,” pesannya.

Selain itu, Enda juga mengingatkan pentingnya mempertimbangkan etika dan kerahasiaan saat membagikan informasi di media sosial. Menurutnya, masih banyak orang yang tidak sengaja mengungkapkan informasi rahasia atau tidak sesuai etika, meskipun tanpa niat buruk. Oleh karena itu, penting untuk selalu berhati-hati dan mempertimbangkan dampak dari apa yang kita bagikan di media sosial.

“Bisa jadi malah dalam kondisi dia bangga sebenarnya dengan apa yang dia ingin sampaikan, tapi ternyata informasi yang dia posting itu memberikan informasi yang sifatnya sensitif pada orang lain,” tambah Bapak Blogger Indonesia tersebut.

“Termasuk dalam hal ini misalnya bukan saja tidak beretika tapi juga tindakan flexing, misalnya pamer barang produk atau bahkan juga sekedar travelling yang mewah. Nah, itu juga semua bisa dianggap tidak sesuai atau tidak merefleksikan posisinya atau juga bahkan tidak merefleksikan lembaganya,” tegasnya.

Sebelumnya, PT Timah Tbk telah melakukan pemeriksaan internal terhadap karyawatinya, DCW, yang viral karena mengolok-olok karyawan honorer yang menggunakan BPJS untuk berobat. Setelah melakukan pemeriksaan, PT Timah memutuskan untuk melakukan pemecatan terhadap karyawati tersebut.

“Perusahaan telah melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan terkait pelanggaran terhadap aturan perusahaan, dan untuk itu, setelah melalui proses evaluasi, dapat kami sampaikan bahwa PT Timah Tbk telah mengeluarkan ketetapan dengan sanksi pemutusan hubungan kerja dengan yang bersangkutan,” ucap Kepala Bidang Komunikasi PT Timah Tbk, Anggi Siaahan, dalam keterangannya, Kamis (6/2/2025).

Menurut Anggi, keputusan pemecatan tersebut merupakan langkah tegas dan komitmen PT Timah dalam menegakkan aturan dan disiplin perusahaan.[Pojokmerdeka]

Ia juga mengingatkan seluruh karyawan untuk lebih bijak dan bertanggung jawab dalam menggunakan media sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *