BidikIndonesia.com, Aceh Utara – Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Utara mencatat kemunculan delapan kasus baru Human Immunodeficiency Virus (HIV) tahun ini. Sehingga total penderita HIV/AIDS di Aceh Utara sebanyak 187 kasus.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, dr Ferry, mengatakan dari jumlah itu enam diantaranya meninggal dunia. Bahkan ditemukan seorang bayi yang tertular dari orang tuanya.
“Kami beri apresiasi dengan kinerja tim pendamping lapangan dan Puskesmas di Aceh Utara yang bisa menemukan kasus baru penderita HIV/AIDS,”katanya.
Dia mengatakan dengan temuan itu pihaknya langsung melakukan penanganan untuk mencegah terjadi penularan.
“Saya apresiasi petugas di Puskesmas yang bekerja mendampingi pasien,” katanya.
Saat ini sambung Fery, seluruh penderita fokus menjalani perawatan dan pendampingan medis secara gratis.
Dia menyebutkan, penularan HIV didominasi oleh kaum pria dari pola hubungan seksual antara suami dan istri.
“Misalnya suaminya positif, lalu tertular istrinya lewat hubungan seksual,” terangnya.
Ditambah faktor pengguna narkotika lewat jarum suntik yang digunakan secara bersama-sama.
“Kami imbau seluruh pihak bersama-sama untuk melakukan pencegahan HIV ini. Sosialisasi harus dilakukan masif ke semua pihak. Jauhi penyakitnya, bukan orangnya,” pungkasnya.[Fanews]
