Warga Simeulue Diserang Buaya Liar

Warga Simeulue Diserang Buaya Liar
close-up of a saltwater crocodile.

SIMEULUE, Bidikindonesia.com Seorang warga Desa Amabaan Kecamatan Simeulue Barat , Linda Rudisah, 25 tahun, mengalami luka berat di bagian kaki akibat digigit seekor buaya liar di belakang rumahnya, Rabu 18 Oktoer 2023 malam.

Camat Simeulue Barat, Daswan, saat dikonfirmasi KBA.ONE, membenarkan informasi adanya warga yang digigit buaya. Hal itu sesuai laporan yang diterimanya dari masyarakat.

“Betul. Itu kejadiannya tadi malam, sekitar jam sembilan,” Kata Daswan, Kamis 19 Oktober 2023.

Sementara, Sulmin, Kades Amabaan ke KBA.ONE, menjelaskan saat itu korban duduk di atas bangku pengetaman kayu di belakang rumahnya.

Kemudian, kata dia, sesaat korban yang baru saja usai menelepon dan hendak menuju kembali ke dalam rumah. Saat turun dari tempat duduk dan mengenakan sandalnya, tiba-tiba tanpa disadari seketika buaya menerkam kaki kanan korban.

Bacaan Lainnya

Sulmin mengungkapkan korban yang menjerit kesakitan, langsung teriak meminta tolong dibantu kakaknya, kemudian dibawa kerumah. Namun buaya tersebut kabur ke laut yang tidak begitu jauh dari tempat kejadian.

“Kebetulan di belakang rumah ada tempat-tempat mengetam. Jadi dia duduk-duduk di situ,” jelas kades.

Menurut keterangan Kades Amabaan, kejadian buaya liar yang menggangu warga di desanya itu bukan kali pertama. Seingatnya ini kejadian ketiga kalinya.

Sebelumnya, lanjut Sulmin, kejadian serupa juga pernah menimpa warganya saat mencari ikan sekitaran tepi laut saat itu.

Sulmin meperkirakan di wilayah terdapat puluhan ekor buaya. “Bahkan berdasarkan penyampaian masyarakat di sini, terdapat lebih dari 50 ekor buaya yang ada di laut sekitar kampung kita,” katanya.

Oleh karena itu demi keamanan dan rata-rata warga di sana berprofesi serta beraktivitas di seputaran laut, kades sangat berharap kepada pihak terkait agar dapat membantu dan tidak lagi terjadi hal demikian ke depannya.

“Maunya buaya tersebut jangan lagi ada disini, itu harapan saya. Karena kebanyakan pencarian kita di sini ke laut,” ungkap Kades Amabaan.[KBA]