Jakarta|BidikIndonesia.com – Wali Kota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar menyampaikan proposal usulan pembangunan prioritas kepada Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo.
Dalam proposal itu, diusulkan pembangunan Jalan Lingkar Kota Lhokseumawe, Jembatan Loskala, jalan nasional Medan-Banda Aceh (dua jalur), pengerukan muara dan rehabilitasi pengaman Pantai Ujong Blang, pembangunan RSUD Lhokseumawe, serta penataan drainase dan saluran air di sepanjang jalan nasional wilayah Lhokseumawe.
“Kami berharap seluruh usulan ini dapat menjadi perhatian pemerintah pusat karena akan berdampak langsung pada kelancaran mobilitas, penguatan konektivitas wilayah, mitigasi banjir, serta peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” ujar Wali Kota Sayuti saat bertemu Menteri PU, Dody Hanggodo, di Jakarta, Kamis, dikutip pada Minggu, 28 September 2025.
Menteri PU, Dody Hanggodo menyambut positif usulan tersebut. “Insya Allah, semua usulan yang disampaikan Pemerintah Kota Lhokseumawe akan kami akomodir melalui program Dana Inpres tahun 2026. Pemerintah pusat berkomitmen mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Lhokseumawe,” ujarnya.
Wali Kota Sayuti juga bertemu Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah, Agraria, dan Tata Ruang Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Nazib Faizal.
Pertemuan membahas pembangunan infrastruktur jalan, pengembangan sektor kelautan dan perhubungan, serta program perumahan dan permukiman di Kota Lhokseumawe.
“Salah satu perhatian utama kami adalah percepatan penyelesaian jalan nasional dua jalur di Lhokseumawe yang sebagian masih belum tuntas. Melalui koordinasi Kemenko Infrastruktur, kami berharap Kementerian Pekerjaan Umum dapat segera merealisasikan penyelesaiannya sehingga konektivitas wilayah semakin lancar dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujar Sayuti.
Deputi Nazib Faizal mengapresiasi langkah proaktif Pemko Lhokseumawe dan menyampaikan rencana tindak lanjut.
“Kami siap memfasilitasi koordinasi lintas kementerian/lembaga agar rencana pembangunan di Lhokseumawe dapat berjalan efektif. Ke depan akan kami adakan rapat koordinasi khusus membahas program ini agar bisa diusulkan dalam perencanaan tahun 2026. Rapat tersebut akan mengundang Sekda dan Kadis PUPR dari Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, dan Kabupaten Bireuen,” ujarnya.
Wali Kota Sayuti hadir bersama Kadis PUPR Lhokseumawe Said Bachtiar dan Kabid Energi, Sumber Daya Mineral, dan SDA. Dari Kemenko, Deputi Nazib Faizal didampingi Raimundus Nggajo, Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah, Agraria, dan Tata Ruang.[]