Banda Aceh|BidikIndonesia.com – Polda Aceh menggelar upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Blang Padang, Kota Banda Aceh, Selasa, 1 Juli 2025, sebagai wujud kedekatan Polri dengan masyarakat.
Wakapolda Aceh Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo menegaskan bahwa upacara ini mencerminkan keberadaan Polri yang senantiasa hadir di tengah rakyat.
“Polda Aceh melaksanakan upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Blang Padang. Karena Polri ini milik masyarakat, kita hadir melaksanakan upacara sakral ini di tengah-tengah masyarakat,” ujar Ari Wahyu Widodo usai upacara berlangsung.
Ari yang merupakan abituren Akabri 1995 menjelaskan, peringatan HUT Bhayangkara tahun ini diisi berbagai kegiatan yang telah dimulai sejak awal Juni 2025. Rangkaian kegiatan tersebut meliputi bakti sosial, bakti religi, serta lomba olahraga yang melibatkan masyarakat luas.
“Kita banyak melakukan kegiatan bakti sosial, bakti religi, serta berbagai lomba atau olahraga. Setelah 1 Juli juga akan dilanjutkan dengan lomba-lomba yang melibatkan anak muda, seperti Bhayangkara Run dan festival band,” ujarnya.
Ari menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menghadapi tantangan era globalisasi. Menurutnya, kegiatan ini dapat membina para pemuda agar siap berkompetisi di tengah perkembangan zaman.
“Anak muda harus kita bina dalam menghadapi tantangan global. Kegiatan ini bisa berjalan lancar dan sukses tentunya berkat dukungan masyarakat,” tambahnya.
Ari menyebutkan bahwa upacara di Blang Padang turut dimeriahkan berbagai atraksi, mulai dari kesenian Aceh untuk mengangkat budaya lokal, bela diri Polri sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi kejahatan, hingga demonstrasi safety riding.
“Melalui safety riding kita memberikan contoh kepada masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas, karena keselamatan adalah yang utama. Saling menghormati di jalan harus kita budayakan sejak kecil hingga dewasa, karena keselamatan menjadi salah satu syarat menuju Indonesia Maju,” pungkasnya.
Upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-79 tahun ini dipimpin oleh Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh.