Banda Aceh|BidikIndonesia.com – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue, Banda Aceh, membatalkan tiga jadwal keberangkatan kapal ke Sabang.
Otoritas pelabuhan tidak mengeluarkan izin pelayaran untuk kapal akibat cuaca extrem dan gelombang tinggi.
“Dari kemarin sampai hari ini cuaca sedang tidak stabil atau ekstrem,” kata Kepala UPTD Wilayah I Pelabuhan Penyeberangan Aceh
Husaini menyampaikan pembatalan keberangkatan hanya untuk kapal cepat atau ekspres.
Ketinggian gelombang yang mencapai dua sampai 2,2 meter membuat kapal tersebut tidak berlayar.
Pembatalan pertama terjadi saat trip ketiga yang dijadwalkan berangkat pada Minggu, 8 Juni 2025 pukul 16.30 WIB.
Namun, ketinggian gelombang saat itu dua meter.
Kemudian dua keberangkatan lain yang turut dibatalkan, yakni untuk trip satu dan tiga pada Senin.
Trip pertama dijadwalkan pukul 08.00 WIB dan trip tiga pukul 16.30 WIB.
Ketinggian gelombang mencapai 2,2 meter
“Hanya satu trip yang berhasil berangkat hari ini yakni pukul 10.00 WIB,” ujar Husaini.
Sehubungan dengan itu, untuk Kapal Roll-On Roll-Off (RORO) tetap diberikan izin untuk berlayar oleh otoritas pelabuhan.
Kapal ini tidak bisa berlayar bila gelombang mencapai 2,5 meter.
Begitu juga untuk Kapal RORO rute Pelabuhan Ulee Lheue ke dermaga Lampuyang, Aceh Besar.
“Untuk kapal lambat masih empat trip.
Kapal lambat yang direkomendasikan dia berlayar bila tinggi gelombang maksimal 2,5 meter,” imbuh Kepala UPTD Wilayah I Pelabuhan Penyeberangan Aceh itu.***