Jakarta|BidikIndonesia.com– Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) melakukan pertemuan dengan anggota Fraksi Partai Gerindra DPR RI. Pertemuan tersebut memperkuat komunikasi pusat dan daerah, khususnya dalam mendorong berbagai agenda strategis Aceh di tingkat nasional.
Dalam kesempatan itu, Mualem disambut Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Budisatrio Djiwandono, dan anggota DPR RI asal Aceh TA Khalid.
Pertemuan tersebut, berlangsung di Ruang Fraksi Partai Gerindra, Lantai 17, Gedung Nusantara 1, DPR RI, Jakarta.
Mualem menyampaikan, beberapa hal menjadi aspirasi Pemerintah Aceh saat ini, terkait dukungan dari Fraksi Gerindra terhadap rencana revisi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA).
“Kedua, terkait dana Otonomi Khusus, kami mengharapkan dukungan dana tersebut ditingkatkan menjadi 2,5 persen dari DAU Nasional serta tidak dibatasi waktu. Dana Otsus merupakan instrumen penting dalam mempercepat pembangunan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat Aceh pasca-konflik,” katanya.
Mualem juga menyinggung, terkait pengelolaan Lapangan Blang Padang di Banda Aceh. Ia meminta dukungan agar status pengelolaannya dapat dikembalikan kepada Masjid Raya Baiturrahman.
“Ini bukan hanya soal aset, tetapi juga soal sejarah dan penghormatan terhadap wakaf Sultan Aceh kepada rakyatnya,” ujarnya.
Terakhir terkait dengan komitmen Pemerintah Aceh dalam meningkatkan PAD, Mualem berharapkan Barang Milik Negara (BMN) di kawasan KEK Arun Lhokseumawe saat ini dikelola oleh LMAN dapat dihibahkan kepada Pemerintah Aceh.
“Aset ini Insya Allah akan kami optimalkan untuk peningkatan ekonomi daerah dan kesejahteraan. Kami yakin, Fraksi Gerindra konsisten memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan rakyat, akan menjadi mitra penting dalam menyuarakan aspirasi ini di Senayan,” ucapnya.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Aceh Muzakir Manaf didampingi oleh Plt Sekda M Nasir, dan Ketua DPR Aceh Zulfadli. []
