Aceh Utara|BidikIndonesia.com – Kondisi memprihatinkan terlihat di lingkungan Kantor Bupati dan Wakil Bupati Aceh Utara. Semak belukar dan rumput liar tampak tumbuh subur di berbagai sudut area kantor pemerintahan tersebut.
Pemandangan itu menjadi sorotan warga yang menilai Pemkab Aceh Utara kurang peduli terhadap kebersihan dan wibawa pusat pemerintahan.
Pantauan di lokasi, rerumputan liar dibiarkan tumbuh tanpa perawatan, bahkan sebagian area terlihat seperti tak pernah dibersihkan. Warga yang melintas di sekitar kantor pun angkat bicara.
“Jujur saja, saya kaget lihat kondisi kantor bupati seperti ini. Seharusnya bisa jadi contoh yang baik untuk masyarakat. Ini malah seperti tidak terurus,” ujar seorang warga yang enggan menyebutkan namanya.
Menurutnya, sebagai pusat pemerintahan, seharusnya kebersihan dan kerapian kantor bupati menjadi prioritas. Ia menilai kondisi tersebut mencerminkan lemahnya perhatian pemerintah terhadap hal-hal mendasar.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfosa) Aceh Utara, Halidi, MM, saat dikonfirmasi hingga kini memilih bungkam. Upaya wartawan untuk mendapatkan klarifikasi terkait kondisi tersebut tak membuahkan hasil. Pesan singkat dan telepon yang dilayangkan juga tidak direspons.
Hingga berita ini diturunkan, Pemkab Aceh Utara belum memberikan pernyataan resmi terkait semak belukar yang mencoreng citra kantor bupati.[]
