Lhokseumawe | Bidikindonesia.Com, Aceh menjaga baik adat tradisinya. Salah satunya adalah peusijuk menjadi salah satu adat yang dapat mendamaikan pertikaian kecil yang juga proses mendinginkan suasana-suasana yang mencekam dengan jalan musyawarah yang disebabkan oleh pertikaian-pertikaian kecil yang terjadi di masyarakat, guna untuk saling saling berdamai dan memaafkan
Terkait viralnya Seorang wartawan media online mataaceh.com Raja Kalkausar (24) menjadi korban salah tangkap oleh Tim Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) polres Aceh Utara, dengan tuduhan kasus transaksi jual beli narkoba jenis Sabu dikediamannya, pada Rabu malam sekitar pukul 19:30 wib di Gampong Blang Crum Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe lalu.
Kedua belah Pihak sepakat menempuh jalur Adat dengan cara Peusijuk, antara Korban beserta keluarga korban dengan tim satreanarkoba Polres Aceh Utara untuk berdamai dan saling memaafkan serta berharap kejadian serupa Tidak terulang kembali. Lhokseumawe, 27 September 2022
Kapolres Aceh UtaraAKBP Riza Faisal, S.I.K., M.M., diwakili Kabid SDM AKP Ildani Ilyas, MH. Didampingi Kasat Resnarkoba Iptu Samsul Bahri beserta tim menfasilitasi dan menghadiri acara peusijuk serta gelar kenduri bersama dengan mengundang Geuchik beserta Aparatur Desa juga masyarakat desa setempat dikediaman Raja Kalkausar (24) beserta keluarga.
Acara Adat peusijuk berjalan baik dan lancar, dimana terlihat juga dilapangan terlihat ramainya wartawan TV media cetak dan online kota lhokseumawe dan Aceh Utara ikut berkumpul mengahadiri dan menyaksikan proses perdamaian kedua belah pihak.
Selaku Penasehat Hukum Korban, Rizal Saputra, SH Selaku Ketua Kantor Firma Hukum Samudera Access Justice Initiative (Saji) Law Firm mengatakan, “kita sangat mengapresiasi jalan yang ditempuh kedua belah pihak hari ini, hal yang senada juga terlontarkan oleh rekan-rekan wartawan yang berhadir, mengingat menimbang wartawan juga merupakan bagian dari mitra kepolisian yang harus tetap menjaga hubungan yang harmonis tetap bekerja sama dengan baik”, terangnya Rizal.
“Moment yang terjadi hari ini menjadi pelajaran baik untuk semua, menjadi contoh baik bahwa masih adanya cara bijak yang bisa ditempuh dalam menyelesaikan masalah, dan kita semua berharap kepada pihak kepolisian untuk tetap humanis mengayomi masyarakat dan tetap menjunjung tinggi profesionalisme dalam bertugas, citra kepoliaian sudah sangat baik jangan tercoreng hanya karena beberapa oknum, korban beserta keluarga sangat bersyukur juga mengucapkan ribuan terima kasih atas kepada semuanya,”, jelasnya Rizal menutup keteranganya.
