Produksi Sampah di Aceh Besar Capai 90 Ton per Hari

Produksi Sampah di Aceh Besar Capai 90 Ton per Hari

Aceh Besar|BidikIndonesia.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Besar mencatat produksi sampah di wilayah tersebut mencapai sekitar 90 ton per hari. Sampah itu terdiri dari 70 ton yang ditampung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Blang Bintang dan 20 ton di TPA Jantho.

Kepala DLH Aceh Besar, Muwardi, mengatakan sebelumnya aktivitas di TPA Blang Bintang sempat terganggu akibat kerusakan alat berat. Namun, perbaikan telah dilakukan dan pengangkutan sampah kini kembali berjalan normal sejak Kamis kemarin.

“Kemarin jam dua siang alat berat sudah selesai diperbaiki, Alhamdulillah sekarang sudah normal kembali. Jadi hanya satu hari saja sempat terhenti di TPA Blang Bintang,” kata Muwardi.

Ia menjelaskan, volume sampah terbanyak berasal dari kawasan padat penduduk di sekitar wilayah perkotaan, seperti Krueng Barona Jaya, Blang Bintang, Kuta Baro, Darussalam, dan Montasik.

Muwardi menambahkan, pihaknya masih menghadapi kendala di lapangan, terutama kekurangan armada dan personel pengangkutan. Saat ini DLH Aceh Besar memiliki 56 unit armada, sementara idealnya dibutuhkan tambahan sekitar 50 unit lagi untuk menjangkau seluruh wilayah kabupaten.

Bacaan Lainnya

“Personel kita sekitar 300 orang, tapi tidak semuanya bertugas dalam pengangkutan sampah. Jadi memang masih terbatas,” ujarnya.

Selain itu, DLH juga mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan mendorong pemerintah gampong untuk lebih aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

“Kami harap setiap desa bisa membeli kontainer sampah menggunakan dana desa agar pengelolaan sampah lebih tertata. Dengan penambahan kontainer di desa, pengangkutan di daerah padat penduduk bisa lebih terlayani,” kata Muwardi.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *