Simeulue|BidikIndonesia.com – Perhelatan Pra Pekan Olahraga Aceh (Pra Pora) cabang olahraga (cabor) dayung yang di gelar di teluk Sinabang kabupaten Simeulue sejak 29 Juni hingga 4 Juli 2025 resmi ditutup oleh Wakil Bupati Simeulue, Nusar Amin.
Dalam perhelatan bergengsi di Aceh tersebut, tim Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Aceh Besar tampil mendominasi. Mereka sukses meraih posisi puncak dengan torehan medali yang mengungguli dari 10 tim kabupaten/kota yang ikut tampil. Tuan rumah, tim Podsi Kabupaten Simeulue, harus puas menempati posisi kedua.
Berdasarkan hasil akhir, Podsi Aceh Besar berhasil memborong 18 medali emas, 3 perak, dan 6 perunggu. Di bawahnya, Podsi Simeulue meraih 6 emas, 5 perak, dan 10 perunggu. Podsi Aceh Timur di posisi ketiga dengan raihan 2 emas, 6 perak, dan 1 perunggu.
Selanjutnya, Podsi Kota Sabang berhasil mengoleksi 1 emas, 6 perak, dan 5 perunggu. Disusul Kabupaten Bireuen dengan 1 emas dan 2 perak, serta Kabupaten Aceh Tengah dengan 1 emas, 4 perak, dan 5 perunggu. Sedangkan Podsi Aceh Utara hanya mampu membawa pulang 3 perak dan 2 perunggu.
Sementara, Podsi Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Selatan, dan Kabupaten Bener Meriah, harus pulang tanpa medali pada event yang berlangsung di perairan Teluk Sinabang tersebut.
Gelaran Pra Pora Cabang Dayung berakhir dan resmi ditutup oleh Wakil Bupati Simeulue, Nusar Amin, didampingi Ketua Podsi Aceh, T. Sulaiman Badai, di lokasi pelabuhan lama Teluk Sinabang.