Petani di Aceh Tamiang Terancam Gagal Panen, Bupati Tabur Pupuk Kompos ke Areal Sawah Gosong Palsu

Petani di Aceh Tamiang Terancam Gagal Panen, Bupati Tabur Pupuk Kompos ke Areal Sawah Gosong Palsu

Kualasimpang|BidikIndonesia.com – Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol (P) Armia Pahmi menabur pupuk kompos hayati di areal sawah yang terserang penyakit di Kampung Tupah, Karangbaru, Selasa (10/6/2025).

Pemberian pupuk ini bentuk perhatian pemerintah daerah, terhadap serangan penyakit gosong palsu yang menyebabkan petani di ambang gagal panen.

“Kami hadir di tengah masyarakat untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi, hari ini ada petani kita yang menghadapi masalah pertanian yang harus kita cari solusinya bersama,” kata Armia di sela kunjungannya ke Kampung Tupah.

Berdasarkan kajian awal, penyebab gosong palsu yang menyerang padi di Tupah disebabkan unsur hara tanah rusak.

Kerusakan ini disimpulkan akibat penggunaan pupuk kimia secara berkala dan sejak lama.

Bacaan Lainnya

Sebagai solusi, Armia bersama Distanabunak Aceh Tamiang mendampingi petani membuat kompos hayati.

Dia berharap, penaburan pupuk kompos hayati ini bisa membantu pertumbuhan tanaman padi serta mengendalikan hama, seperti keong mas.

Pasca pemberian pupuk, Armia meminta agar petani melakukan kontrol berkala dan melaporkan setiap perkembangan ke Balai Penyuluhan Pertanian (BPP).

Dijelaskannya, penggunaan pupuk kompos hayati sudah memenuhi standar yang dibutuhkan tanaman padi.

Ia menilai pupuk kompos hayati sangat mudah didapat karena terbuat dari kotoran ayam, sapi, dan kambing.

“Sebenarnya kalau petani mau mengelolanya sendiri, gampang. Tidak perlu lagi membeli pupuk yang ada di toko atau kedai,” ujarnya.

Kehadiran Armia ke Kampung Tupah berawal dari informasi serangan gosong palsu yang dialami petani.

Bersama Plt Kadistanbunak Aceh Tamiang, Yunus, dia berkeliling sawah untuk mengecek langsung kondisi tanaman padi yang sudah mati.

Seluruh penyuluh dimintanya, aktif mengontrol tanaman warga dan melakukan pendampingan agar menghasilkan produksi berkualitas baik. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *