Sabang|BidikIndonesia.com – Minat baca masyarakat di Kota Sabang terus menunjukkan perkembangan positif, khususnya di kalangan pelajar.
Namun, jam kunjungan ke perpustakaan masih kerap berbenturan dengan jadwal sekolah, membuat suasana pagi hari di perpustakaan relatif sepi.
Kepala Bidang Perpustakaan Kota Sabang, Ricky, mengatakan bahwa pada pagi hari kunjungan dari masyarakat umum tetap ada, meski tidak terlalu ramai.
Rata-rata jumlah pengunjung setiap harinya berkisar antara 20 hingga 50 orang.
“Kalau hari libur sekolah, angka kunjungan cenderung naik, meskipun belum sampai melebihi 50 orang per hari.
Pelajar dari SD, SMP, hingga SMA sebenarnya sangat antusias ke perpustakaan, tapi kebanyakan baru bisa datang setelah jam sekolah, biasanya antara pukul 14.00 hingga 17.00 WIB,” ujar Ricky.
Guna menjangkau lebih banyak pembaca, pihak perpustakaan menjalankan program pustaka keliling yang beroperasi rutin dua kali dalam seminggu.
Program ini menyasar sekolah-sekolah serta sejumlah titik di tengah masyarakat.
“Kita juga sudah menjalin kerja sama melalui MoU dengan berbagai sekolah, supaya bisa saling berkunjung.
Anak-anak kita ajak ke perpustakaan, dan pustaka keliling pun aktif menyambangi sekolah-sekolah,” jelasnya.
Upaya tersebut telah melibatkan berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA.
Melalui pendekatan ini, pihak perpustakaan berharap budaya literasi masyarakat Sabang dapat tumbuh merata dan berkelanjutan.