Banda Aceh|BidikIndonesia.com – Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh menggelar kegiatan edukasi bertajuk Matrikulasi Integritas dan Pendidikan Anti Korupsi di SMA Negeri 3 Banda Aceh.
Kegiatan tersebut bertujuan menanamkan nilai kejujuran, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap pencegahan korupsi sejak dini kepada para pelajar.
Acara yang dihadiri para dewan guru, perwakilan Dinas Pendidikan, serta narasumber dari GeRAK yang berpengalaman dalam advokasi transparansi dan akuntabilitas publik.
Kepala SMA Negeri 3 Banda Aceh, Muhibbul Khibri menyampaikan apresiasi kepada GeRAK Aceh atas terselenggaranya kegiatan edukasi bertajuk Matrikulasi Integritas dan Pendidikan Anti Korupsi.
“Pendidikan bukan hanya mencetak siswa pintar secara akademis, tetapi juga membentuk karakter yang kuat, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” kata Muhibbul Khibri.
Muhibbul berharap siswa dapat menerapkan nilai-nilai yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi generasi yang berani menolak segala bentuk kecurangan.
Sementara itu, Fasilitator kegiatan, Dwy Alfina menegaskan pentingnya pendidikan antikorupsi dimulai sejak usia muda. “Nilai integritas tidak cukup diajarkan dalam teori, tetapi harus dibiasakan dalam keseharian,” katanya.
Dwy mengajak siswa untuk menerapkan sikap antikorupsi di sekolah melalui kejujuran, disiplin, dan saling menghargai.
Dwy optimis SMA Negeri 3 Banda Aceh dapat menjadi contoh sekolah bersih dan berintegritas, serta mampu melahirkan lulusan yang berkontribusi positif bagi masyarakat.
“Bersama-sama, kita bisa menciptakan sekolah yang lebih baik, masyarakat yang lebih adil, dan masa depan yang bebas dari korupsi,” tutupnya.
