Paripurna HUT Provinsi Lampung di Lampura Sejumlah Anggota DPRD Mangkir, Wansori : Tahun Politik

Paripurna HUT Provinsi Lampung di Lampura Sejumlah Anggota DPRD Mangkir, Wansori : Tahun Politik

Lampura, Bidikindonesia,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Utara (Lampura) menggelar sidang paripurna istimewa peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Lampung yang ke 59 tahun dengan mengusung tema ‘Lampung Bersinergi, Lampung Berpestasi’.

Pantauan wartawan Bidikindonesia.com di ruang rapat, paripurna itu hanya dihadiri Wansori Ketua DPRD, Lekok Sekda, juga jajaran Forkompimda Lampura.

Namun, sidang paripurna istimewa tersebut nampaknya belum layak disebut istimewa lantaran banyak anggota DPRD mangkir, sehingga terkesan tidak memaknai HUT Provinsi Lampung tahun ini. Bahkan Budi Utomo Bupati dan Ardian Saputra Wakil Bupati juga ikut berhalangan pada paripurna agenda tahunan itu.

Akhirnya bangku kosong milik para anggota DPRD yang terhormat menjadi pemandangan tidak sedap bagi peserta paripurna, termasuk wartawan.

Dari jumlah 45 kursi anggota DPRD di Kabupaten yang bertajuk Ragem Tunas Lampung itu, terhitung hanya belasan dewan yang menghadirinya.

Bacaan Lainnya

Menanggapi perihal itulah, Ketua DPRD Lampura Wansori meyakini anggotanya yang berhalangan hadir tersebut lantaran memiliki jadwal lainnya.

“Karena ini tahun politik, kita yakin dan percaya bukan karena unsur sengaja. Tapi saya yakin dan pasti kegiatan anggota DPRD sangat padat banyak turun kepada masyarakat,” ujarnya. Senin 20 Maret 2023

Selain itu politikus partai berlambang merci tersebut berharap kepada gubernur Lampung agar segera memperbaiki jalan provinsi yang telah rusak disejumlah titik jalan poros di Lampura.

“Saya selaku pimpinan DPRD berharap kepada pemerintah Provinsi Lampung dalam hal ini Gubernur Lampung, untuk memperhatikan jalan-jalan provinsi. Karena jalan Provinsi ini sudah banyak yang rusak, ini tahun politik, kalau tidak diperbaiki nanti kena politik,” ungkapnya.

Meski banyak kursi kosong yang mungkin terisi oleh makhluk kasat mata, namun paripurna tetap berjalan khidmad hingga sidang ditutup.

Atas perihal itulah, layaknya menjadi cerminan bagi warga dalam melakukan pemilihan kontestan wakil rakyat pada tahun 2024 mendatang, sehingga menghasilkan dewan yang benar-benar memperjuangkan aspirasi masyarakat.(Ky)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *