ACEH BESAR, BidikIndonesia.com Menjelang bulan Ramadan 1445 H, harga daging sapi di Aceh mengalami kenaikan menjadi Rp180 ribu per kilogram (kg), sebelumnya Rp150 ribu per kg.
Kenaikan harga daging sapi ini sering terjadi menjelang Ramadan. Selain karena faktor permintaan yang meningkat, kenaikan harga juga disebabkan faktor lain seperti biaya transportasi dan harga pakan ternak.
Di Pasar Hewan Sibreh, Aceh Besar, permintaan daging sapi jelang Ramadan meningkat dua kali lipat. Biasanya, pada Rabu hanya ada 200 ekor sapi yang dijual, namun jelang Ramadan jumlahnya meningkat menjadi 400 ekor sapi.
Sapi-sapi ini didatangkan dari berbagai daerah luar Aceh Besar. Harganya bervariasi mulai dari Rp11,5 per ekor dan Rp60 juta untuk sapi dengan berat 1 ton.
Salah seorang penjual sapi di Pasar Hewan Sibreh, Nurhadi, mengatakan bahwa kenaikan harga daging sapi ini sudah terjadi sejak beberapa minggu lalu. Ia memprediksi harga daging sapi akan terus naik hingga hari Meugang.
“Harga daging sapi memang selalu naik menjelang Ramadhan. Biasanya, harga akan naik paling tinggi pada hari menjelang meugang,” kata Nurhadi Rabu 28 Februari 2024.
Sebab, kata dia, pada hari tersebut permintaan daging sapi melonjak tinggi untuk stok makanan bulan puasa.
Diketahui meugang adalah tradisi masyarakat Aceh memasak daging sapi atau kerbau menjelang Ramadan. Tradisi ini biasanya dilakukan satu hari sebelum Ramadan dan satu hari sebelum Idul Fitri.
Di hari tersebut kebiasaan yang dilakukan masyarakat Aceh adalah memasak gulai daging dalam jumlah banyak untuk disantap saat sahur pertama bulan Ramadan bersama keluarga.[KBA]