Bireun|BidikIndonesia.com – Pelarian pelaku tabrak lari yang menewaskan seorang ibu rumah tangga di Bireuen, Aceh, akhirnya berakhir. Setelah tujuh hari pencarian intensif, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bireuen berhasil menangkap pelaku di kediamannya, wilayah Samalanga, Rabu, 18 Juni 2025.
Kecelakaan tragis itu terjadi pada Rabu, 11 Juni 2025, di Jalan Lintas Medan–Banda Aceh, tepatnya di Desa Pulo, Kecamatan Peudada. Dalam kejadian tersebut, korban bernama Nurmiati (47) meninggal dunia, sementara suaminya, Isnur Friadi (55), mengalami luka serius.
“Alhamdulillah, berkat kerja keras anggota kita di lapangan dan bantuan dari berbagai pihak, termasuk keluarga korban, pelaku berhasil kita amankan,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bireuen, Iptu Aditia, Kamis, 19 Juni 2025.
Pengejaran terhadap pelaku berlangsung dramatis dan penuh strategi. Satlantas bergerak cepat sejak menerima laporan. Dengan mengandalkan rekaman CCTV dan metode scientific crime investigation, polisi berhasil mengidentifikasi dump truck yang melaju kencang dari arah Juli sesaat sebelum kejadian.
Tidak berhenti di situ, polisi juga menelusuri keberadaan dump truck yang digunakan pelaku. Informasi yang dihimpun mengarah ke kawasan Ulim, Pidie Jaya. Benar saja, kendaraan tersebut ditemukan dalam kondisi dicat ulang, bahkan catnya masih basah diduga untuk menyamarkan jejak kecelakaan.
“Kunci truk juga berhasil kita amankan dari tangan atasan pelaku, berinisial Haji L,” kata Aditia.
Polisi masih akan mendalami keterlibatan pihak lain dan motif pelaku melakukan aksi tabrak lari. Saat ini, pelaku bersama barang bukti kendaraan telah diamankan di Mapolres Bireuen untuk proses hukum lebih lanjut. Keberhasilan pengungkapan kasus ini mendapat apresiasi langsung dari Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Komisaris Besar Polisi Iqbal.
Ia juga mengimbau kepada seluruh pengendara agar selalu berhati-hati dan bertanggung jawab di jalan. “Atas nama Bapak Kapolda Aceh, kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Satlantas Polres Bireuen. Ini bukti nyata keseriusan Polri dalam menegakkan hukum,” kata Iqbal.