Ilustrasi
Banda Aceh | BidikIndonesia – Ketersediaan ternak untuk tradisi Meugang Idul Fitri 1446 Hijriyah di Aceh mencapai 25.825 ekor yang tersebar di seluruh wilayah provinsi. Stok tersebut terdiri dari 15.824 ekor sapi jantan, 1.862 ekor sapi betina tidak produktif, 463 ekor sapi Australia, 6.709 ekor kerbau jantan, dan 967 ekor kerbau betina.
Kepala Dinas Peternakan Aceh, Zalsufran, memastikan bahwa jumlah tersebut mencukupi kebutuhan masyarakat di seluruh kabupaten dan kota dalam menyambut Meugang Idul Fitri.
“Asumsi pemotongan ternak untuk tradisi Meugang Idul Fitri mencapai 5.478 ekor sapi dan 1.448 ekor kerbau,” ujarnya pada Minggu, 23 Maret 2025.
Harga Daging Bervariasi di Setiap Wilayah Harga daging sapi bervariasi di setiap daerah. Di Banda Aceh, harga daging sapi diperkirakan berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 170.000 per kilogram, sedangkan di Aceh Besar mencapai Rp 170.000 hingga Rp 200.000 per kilogram.
Selain itu, stok kambing dan domba mencapai 18.535 ekor, dengan asumsi pemotongan untuk Meugang Idul Fitri sebanyak 602 ekor. Harga daging kambing di Banda Aceh diperkirakan antara Rp 120.000 hingga Rp 130.000 per kilogram, sementara di Aceh Besar mencapai Rp 145.000 per kilogram.
Stok Unggas Melimpah Ketersediaan unggas untuk Meugang juga cukup besar, dengan total 1.744.246 ekor. Diperkirakan sebanyak 666.774 ekor akan dipotong untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Harga ayam ras di Banda Aceh diperkirakan antara Rp 60.000 hingga Rp 65.000 per ekor, sedangkan ayam kampung (buras) berkisar antara Rp 80.000 hingga Rp 150.000 per ekor. Di Aceh Besar, ayam ras dijual dengan harga yang sama, sementara buras diperkirakan mencapai Rp 100.000 hingga Rp 120.000 per ekor.