Tanggul Sungai Jebol, Banjir di Agara Semakin Meluas

Tanggul Sungai Jebol, Banjir di Agara Semakin Meluas

ACEH TENGGARA, Bidikindonesia.com Sejumlah titik tanggul penahan tebing Sungai Lawe Kinge di wilayah Kecamatan Bambel dan Kecamatan Lawe Sumur jebol. Akibatnya puluhan rumah dan lahan pertanian warga di sejumlah desa terendam.

Pantauan KBA.ONE pada Minggu 26 November 2023, tiga titik tanggul jebol dengan lebar 20 meter hingga 50 meter di antara tanggul sungai di Desa Kute Lisung dan Desa Buah Pala, Kecamatan Lawe Sumur. Sementara titik tanggul lainnya yang jebol yakni di Desa Kuning Satu.

Akibatnya 10 desa di wilayah Kecamatan Lawe Sumur dan Kecamatan Bambel terendam banjir setinggi 50 centimeter hingga 1 meter. Desa yang terendam di antaranya Desa Setia Baru, Kute Lesung, Lawe Hijo, Kute Ampera, Lawe Hijo Metuah, Desa Pinding, Kuning Satu, Rikit dan Kuta Buluh.

 

Banjir ini merupakan banjir susulan untuk yang kesekian kalinya akibat guyuran hujan deras yang terjadi pada Minggu sore 26 November 2023, sehingga mengakibatkan debit Sungai Lawe Kinge semakin meningkat.

Bacaan Lainnya

Namun hingga kini, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) belum melakukan penutupan sejak awal pertama diterjang banjir pada 20 November 2023. Diduga sejumlah alat berat hanya dikerahkan pada titik banjir bandang yang melanda wilayah Kecamatan Bukit Tusam, Kecamatan Semadam dan Kecamatan Lawe Sigala- gala.

“Tanggul ini pecah sudah hampir seminggu, namun belum ada tanda-tanda pihak BPBD untuk melakukan penutupan,” ujar Sopian, salah satu warga Lawe Hijo kepada KBA.ONE, Minggu 26 November 2023.

Sopian berharap Pemkab Agara melalui BPBD segera bertindak untuk melakukan penutupan sejumkah titik tanggul yang jebol untuk antisipasi jumlah korban banjir agar tidak semakin luas.

Sementara itu, Kalaksa BPBD Agara Najmi Desky ketika dihubungi KBA.ONE pada Minggu malam 26 November 2023 belum berhasil dikonfirmasi terkait penanganan tebing penahan Daerah Aliran Sungai (DAS) Lawe Kinge yang jebol.[KBA]