BANDA ACEH, BidikIndonesia.com Atlet tinju Aceh Muhammad Apriadi kalah dibabal Final dihentikan bertanding oleh Wasit dikarena Pelipis matanya terluka, padahal secara Angka M Apriadi sudah unggul dibandingkan dengan lawan nya Tuan Rumah Muhammad Arif namun nasib berkata lain.
“Saya selaku Ketum Pertina Aceh merasa bangga dan puasa atas Prestasi yang diraih dalam kejuaraan ini”, Ujar Muksalmina, Sabtu (16/12/2023).
Bang mex sapaan akrab dikalangan wartawan aceh tersebut berpesan Untuk Bang Din Jauhari dan kawan-kawan selaku Pelatih saya berharap teruslah berusaha memberikan yang terbaik buat semua atlet dan untuk semua atlet terus berlatih dengan giat karena saya yakin sebuah Proses yang baik dan maksimal pasti akan menui hasil yang maksimal juga, sesunguhnya kegagalan adalah sebuah keberhasilan yg tertunda.
“ini merupakan barometer awal bagi Atlet Tinju Aceh untuk mengukir Prestasi pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut mendatang.
Prestasi yang sudah didapatkan ini harus mampu ditingkatkan lagi karena kita masih punya waktu yang lumayan lama untuk mempersiapkan diri dalam rangka menghadapi PON nantinya”, Sambungnya.
“Dalam kesempatan ini pula saya ingin menyampaikan rasa terimakasih yang tak terhingga kepeda Pemerintah Aceh, KONI Aceh, Pangdam IM, Dandim, Ketua Kominda, Danyon 112/DJ dan Kepada Para Pelatih yg selama ini sudah memberikan Suport yang penuh bagi petinju2 Aceh sehingga mereka bisa mengikuti Kejuaraan Internasional kali ini dan dapat meraih hasil yang maksimal”, Tutup Bang Mex.[Lenteranasional]