Klub Moge Minta Masuk Jalan Tol, Legislator PKS: Belum Perlu

Klub Moge Minta Masuk Jalan Tol, Legislator PKS: Belum Perlu

Jakarta

Anggota Komisi V DPR RI F-PKS Suryadi Jaya Purnama menyoroti pernyataan Presiden Komunitas Motor Besar Club Indonesia (MBCI) yang meminta sepeda motor gede (moge) masuk di jalan tol. Suryadi menilai tindakan tersebut masih belum perlu dilakukan.

“Tol adalah infrastruktur untuk menunjang transportasi barang dan orang dalam rangka perekonomian, sedangkan moge adalah hobi. Jadi, masih belum perlu masuk tol,” kata Suryadi dikonfimasi, Kamis (12/1/2023).

Suryadi menyebut ketentuan pelaksanaan mesti dilakukan secara adil. Ia mengungkit penggunaan tol yang tak diperuntukkan bagi kendaraan roda dua.

Bacaan Lainnya


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

“Setiap ketentuan harus diberlakukan secara adil, jangan sampai ada perlakukan berbeda. Kendaraan kategori roda dua sejauh ini belum boleh menggunakan tol,” ujarnya.

Suryadi mengatakan pemakaian tol tak ditentukan berdasarkan pembayaran pajak. Namun, salah satu alasannya sebagai penunjang keselamatan di jalan raya.

“Larangan penggunaan tol bukan karena faktor pajak kecil atau besar, tapi karena faktor keselamatan dan juga sebagai kendaraan perorangan dengan muatan sangat terbatas,” ungkap dia.

Sebelumnya, Komunitas Motor Besar Club Indonesia (MBCI) meminta agar sepeda motor gede (moge) bisa melintas di jalan tol. Hal ini diungkapkan oleh Presiden Motor Besar Club Indonesia (MBCI) Irianto Ibrahim.

Ia menyampaikan dalam akun YouTube Icha BigBike. Video itu diunggah pada Agustus 2022 dan ramai kembali menjadi perbincangan di media sosial.

Irianto bercerita bahwa dia sudah lebih dari 10 tahun meminta kepada pemerintah agar memberikan akses moge untuk melintas di jalan tol. Menurut pengalamannya, hanya Indonesia saja yang belum mengizinkan hal tersebut. Sementara dalam pengalaman dia touring di luar negeri, moge diizinkan melintas di jalan.

“Tidak bosan-bosan, hampir setiap tahun saya teriak, saya ini touring ke Amerika, Eropa, Afrika, Australia, New Zealand atau negara tetangga, Bangkok, Singapura, Malaysia, mereka boleh masuk tol,” tuturnya dalam unggahan itu dikutip oleh detikcom, Rabu (11/1/2023).

Dalam kesempatan itu, Irianto meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membuka izin moge bisa melintas di jalan tol. Menurutnya hal tersebut bisa meningkatkan pariwisata Indonesia, karena akan memancing kelompok motor besar dari luar negeri.

Simak juga ‘Demi Hindari Macet Rombongan Moge di Batang Nekat Lawan Arah’:

[Gambas:Video 20detik]

(dwr/zap)

source

Pos terkait