Banda Aceh | BidikIndonesia – Irwansyah dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi dilantik sebagai Ketua definitif Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota (DPRK) Banda Aceh dalam sidang paripurna yang digelar di DPRK Banda Aceh, Senin (14/10/2024).
Prosesi pelantikan ini dilakukan langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Banda Aceh, Dr. Teuku Syarafi.
Selain Irwansyah, jabatan Wakil Ketua I DPRK diisi oleh Daniel Abdul Wahab dari Partai Nasdem, sementara posisi Wakil Ketua II dijabat oleh Musriadi Aswad dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Ketiga pimpinan tersebut merupakan figur lama yang telah dikenal dalam dinamika politik di DPRK Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Irwansyah menyampaikan rasa tanggung jawab besar yang kini dipikul oleh para pimpinan DPRK dalam memajukan Banda Aceh selama lima tahun ke depan. Ia menekankan pentingnya peran DPRK dalam mendukung pembangunan dan kemajuan ibu kota Provinsi Aceh ini.
“Saat ini kami memikul amanah yang besar untuk memimpin Banda Aceh. Sebagai pimpinan DPRK, kami diharapkan dapat memberikan harapan besar terhadap pembangunan dan kemajuan kota ini,” ujar Irwansyah.
Irwansyah juga menyinggung mengenai peran dana Otonomi Khusus (Otsus) bagi Banda Aceh. Ia berharap, ke depannya, dana Otsus dapat diperpanjang tanpa batas waktu, seperti yang telah diberikan kepada Papua. Bahkan, ia menyuarakan agar Dana Otsus Aceh dapat ditingkatkan menjadi 2,25 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) nasional.
“Dana Otsus sangat diharapkan oleh daerah ini sebagai sumber daya utama untuk membangun dan mensejajarkan diri dengan daerah lain,” ungkapnya.
Sebagai pemimpin baru, Irwansyah berkomitmen untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Banda Aceh dalam menjadikan kota ini sebagai kota terbaik.
Beberapa permasalahan utama kota menjadi fokus perhatiannya, seperti peningkatan infrastruktur dan penanggulangan masalah banjir.
“Mulai tahun depan, kami berharap tidak ada lagi lampu jalan yang padam, jalanan yang berlubang, atau sampah berserakan tanpa pengangkutan. Bahkan, kami akan mengupayakan agar tidak ada lagi pengangguran di Banda Aceh,” tegas Irwansyah.
Pelantikan ini diharapkan menjadi awal baru bagi sinergi antara DPRK dan Pemerintah Kota Banda Aceh dalam membangun kota yang lebih baik dan maju di masa mendatang.[SuaraAceh]
