BANDA ACEH, BidikIndonesia.com Bank Syariah Indonesia (BSI) dan PT Perkebunan Nusantara III (Persero) atau PTPN III bersama Forum Humas BUMN, mendukung pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW), yang dilaksanakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat.
Dukungan dari dua perusahaan BUMN ini, BSI dan Perkebunan Nusantara III menandakan dimulainya UKW PWI-Kementerian BUMN yang berlangsung di PWI Provinsi seluruh Indonesia.
Kegiatan UKW di provinsi Aceh di ikuti sebanyak 24 peserta yang terdiri dari empat kelas jenjang muda, dimana para peserta ini lolos dalam seleksi untuk mengikuti UKW PWI-BUMN, yang berlangsung di Ballroom Lampineung Hermes Palace Hotel Banda Aceh. Tema kegiatan UKW “Menciptakan wartawan profesional dan berakhlak”.
Dalam sambutan pembukaan Sekjen PWI Pusat Sayid Iskandarsyah mengapresiasi PWI Aceh yang telah mendukung pelaksanaan UKW sehingga jumlah wartawan Kompeten di Aceh mencapai 343 orang.
“Saya berharap dengan pelaksanaan kegiatan UKW yang di support oleh Kementerian BUMN dalam hal ini BSI dan Perkebunan Nusantara III, para pesertanya lulus semua dan menambah jumlah wartawan bersertifikat kompetensi,” kata Sayid, Kamis (28/12/2023).
Ia juga menyebutkan pelaksanaan kegiatan UKW yang di dukung Kementerian BUMN, di Aceh ini merupakan kegiatan pertama dari tiga Provinsi dianataranya Aceh, NTT dan Sulawesi Utara yang diselenggarakan secara serentak.
Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin mengatakan, pelaksanaan UKW yang di support Kementerian BUMN dalam hal ini BSI dan Perkebunan Nusantara III ini, juga bertepatan dengan 19 tahun terjadinya Tsunami Aceh.
Nasir juga menyebutkan, di Aceh kecenderungan wartawan yang mengikuti UKW ini sangat tinggi, sehingga tinggal 124 wartawan anggota PWI Aceh yang belum bersertifikat UKW, ujarnya.
Dalam kesempatan itu Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, menyampaikan sambuatnnya yang dibacakan
Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Dr. H. Iskandar, AP, S.Sos, M.Si, Media adalah salah satu elemen penting dalam kehidupan berdemokrasi untuk menghubungkan masyarakat dengan pemimpinnya.
Di dalam menjalankan fungsinya, pers kerap dianggap sebagai pilar keempat demokrasi, sebagaimana tercantum pada UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, yang disebutkan bahwa “Pers nasional mempunyai fungsi sebagaimedia informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial.”
“Sangatlah penting bagi pemerintahan mana pun untuk memiliki hubungan baik dengan pers dan para wartawan, agar dapat menyampaikan informasi mengenai kegiatan pemerintahan, mengontrol pemerintahan dengan cara-cara yang baik dan benar sesuai Peraturan Perundang-undangan,” ujarnya.
Hubungan pers dan pemerintah adalah simbiosis mutualisme, hubungan yang saling menguntungkan. Pers adalah mitra yang diharapkan dapat memberikan berbagai informasi, ungkap Iskandar.
CEO BSI Regional Aceh Wisnu Sunandar, yang juga sebagai narasumber dalam pelaksanaan UKW tersebut mengatakan, BSI Aceh selama ini memiliki hubungan baik dengan PWI Aceh.
“Kami sangat mendukung kegiatan UKW ini, Sebagaimana juga Inline dengan apa yang dilakukan oleh kantor pusat Bank Syariah Indonesia menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam pelaksanaan acara ini,” ujarnya.
Menurutnya, dengan kegiatan ini kompetensi wartawan tersebut akan semakin bagus, apalagi untuk update teknologi maupun informasi dan inovasi juga selalu sebagai pendukung dalam memberikan informasi kepada khalayak luas.
Ia berharap dengan kegiatan ini menumbuhkan narasi positif, kemudian konstruktif sehingga kita bersama-sama bikin Aceh Lon Sayang ini semakin maju, semakin bagus Sejahtera Rakyatnya.”tutup Wisnu CEO BSI Regional Aceh.[Lensapost]