Aceh Tamiang,Bidikindonesia.com
Badan Narkotika Nasional Kabupaten ( BNNK ) Aceh Tamiang mengadakan Siaran pers terkait Evaluasi Kerja pada Tahun 2023.
Acara BNNK berlangsung di Lintas Copy Jalan Medan – Banda Aceh kecamatan Karang Baru pada hari Rabu ( 20/12/2023 ) di Kecamatan karang .
Kabupaten Aceh Tamiang Menjadi salah satu Wilayah strategis bagi transaksi dan pelaku penyalahgunaan serta peredaran gelap berbagai jenis Narkoba,yang dimana Geografis Kabupaten Aceh Tamiang di ujung provinsi Aceh sekaligus perbatasan dengan Sumatra Utara.
Kepaia BNNK kabupaten Aceh Tamiang DRS Agussalim menjelaskan pemberantasa telah melakukan pengungkapan kasus tindak pidana Narkotika sepanjang tahun 2023,sebanyak 11 Kasus dengan 11 orang tersangka dimana tersangka Laki-laki 10 orang dan tersangka perempuan 1 orang.adapun berkas perkara yang sudah P21 sebanyak 9 perkara dan 2 berkas perkara sedang menjalani proses penyidikan.jenis Narkotika barang bukti disita sebanyak 149,96 gram.
Selanjutnya Upaya pencegahan dan pemberdayaan masyarakat “,Drs Agussalim mengatakan BNNK melakukan langkah preventif dalam mencegah pengaruh buruk Narkoba dan menekan bertambahnya angka laju pemakai Narkoba . program pencegahan di lakukan,Advokasi, diseminasi dan sosialisasi bahaya’ penyalahgunaan Narkoba serta memperdayakan masyarakat”, jelasnya
“langkah Pemberantasa tidak akan menghasilkan yang signifikan tidak diimbangi dengan upaya pencegahan yang di mulai dari desa kawasan pedesaan,BNN bersama dengan instansi terkait melaksanakan program desa bersih Narkoba ( Desa Bersinar ).Desa Bersinar sejak tahun 2019 dan masih berlanjut 2023,di tahun 2023 desa desa alur cucur dan alur manis “, Ungkapnya.
“upaya penyelamatan penyalahguna melalui Rehabilitasi,BNNK Aceh Tamiang melalui Klinik Pratama telah melaksanakan program Rehabilitasi kepada penyalahguna Narkoba dengan jumlah Klien yang masuk sebanyak 45 Klien dan jumlah tersebut sebanyak 40 Klien Rawat jaian dan sebanyak 5 Klien di rujuk Rawat Inap.
diakhir press rilis beliau melanjutkan ,BNNK Aceh Tamiang menyadari sepenuhnya bahwa pemberantasan Kejahatan Narkoba dengan menjalin kerjasama dengan berbagai Instansi pemerintah, Swasta dan Organisasi ke masyarakat untuk menguatkan perlawanan terhadap Bahaya Narkoba.pada tahun ini BNNk Aceh Tamiang menjalin kerjasama dengan 22 instansi pendidikan,3 komponen masyarakat dan 2 pemerintah desa “, Tutup Agussalim. ( Poris )
