3 Kelemahan Timnas Indonesia U-20 Saat Kalah dari Slovakia

3 Kelemahan Timnas Indonesia U-20 Saat Kalah dari Slovakia
Jakarta, CNN Indonesia

Timnas Indonesia U-20 kalah dari Slovakia dalam laga uji coba di Spanyol, Sabtu (19/11). Berikut kelemahan yang masih terlihat dalam laga tersebut.

Timnas Indonesia U-20 menunjukkan peningkatan performa bila dibandingkan dalam laga sebelumnya ketika menghadapi Prancis. Pemain-pemain Garuda Muda terlihat lebih berani memegang bola dan coba menerapkan umpan-umpan pendek.

Timnas Indonesia U-20 bahkan bisa unggul lebih dulu lewat Rafael Struick di babak pertama sebelum akhirnya kebobolan dua gol oleh Slovakia di pengujung babak kedua.

Bacaan Lainnya


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Walaupun kalah, Timnas Indonesia U-20 mendapatkan pelajaran berharga dari laga lawan Slovakia. Dengan waktu sisa masih panjang menuju Piala Dunia U-20, Garuda Muda masih punya kesempatan untuk terus berkembang.

Berikut sejumlah kelemahan yang masih terlihat di laga tersebut:

1. Organisasi Permainan Tim Belum Rapi

Dengan masuknya empat pemain calon naturalisasi dalam skema permainan yaitu Justin Hubner, Ivar Jenner, Zico Soree, dan Rafael Struick, wajar bila organisasi permainan Timnas Indonesia U-20 belum terlihat rapi. Keempat pemain masih beradaptasi dengan pola yang diinginkan Shin Tae Yong dan juga karakteristik pemain-pemain lain di Timnas Indonesia U-20.

Di waktu ke depan, Shin Tae Yong bakal terus mengasah pola main Timnas Indonesia U-20 seiring dengan masuknya sejumlah pemain baru. Namun di samping itu, kepastian tentang naturalisasi empat pemain ini juga harus diperjelas.

2. Pelanggaran

Timnas Indonesia U-20 mesti harus lebih berhati-hati untuk melakukan pelanggaran, terlebih bila lawan mulai memasuki area kotak penalti. Terlepas dari kapasitas kepemimpinan wasit, pemain-pemain Timnas Indonesia U-20 tak boleh gegabah untuk melakukan berbagai upaya untuk mengadang lawan.

Terbukti di laga lawan Slovakia, Timnas Indonesia U-20 kebobolan lewat penalti setelah Viktor Slacky dilanggar saat memasuki kotak penalti Timnas Indonesia.




Timnas Indonesia U-20 sempat unggul lebih dulu di babak pertama. (dok.PSSI)

3. Penguasaan Emosi

Timnas Indonesia U-20 menunjukkan kengototan yang apik dan tak punya rasa gentar dalam duel lawan pemain-pemain Slovakia. Namun pemain-pemain Timnas Indonesia U-20 harus lebih bagus dalam penguasaan emosi.

Dalam laga lawan Slovakia, pemain-pemain Timnas Indonesia U-20 beberapa kali terlibat dalam adu argumen dan keributan. Hal ini harus bisa dihapus karena bisa merugikan di momen-momen krusial.

[Gambas:Video CNN]

(ptr)





source

Pos terkait