29 Loket Penukaran Uang Lebaran BI Lhokseumawe Sediakan

29 Loket Penukaran Uang Lebaran BI Lhokseumawe Sediakan

LHOKSEUMAWE, BidikIndonesia.com Bank Indonesia Kantor Perwakilan Lhokseumawe (BI KPw) telah menyiapkan uang sebesar Rp2,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang pada momentum Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di 10 kabupaten/kota di Provinsi Aceh.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Gunawan, mengatakan kebutuhan uang di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe pada periode Ramadan dan Idul Fitri tahun ini diperkirakan sebesar Rp2,2 triliun, meningkat 15,8% dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp1,9 triliun.

“Hal ini merupakan tugas Bank Indonesia untuk memenuhi kebutuhan uang rupiah di masyarakat dalam jumlah dan nominal yang cukup, pecahan yang sesuai dan kondisi yang layak edar,” katanya pada acara Kick Off Serambi di halaman Museum Kota Lhokseumawe, Rabu 20 Maret 2024.

Tak hanya itu, BI bekerja sama dengan seluruh perbankan akan melakukan kegiatan layanan kas keliling bersama dan pembukaan loket penukaran uang baru bagi masyarakat di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe.

Gunawan menyebutkan, sebaran loket layanan penukaran uang oleh perbankan di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe berjumlah 29 titik penukaran yang tersebar di 10 kabupaten/kota, yaitu Lhokseumawe, Langsa, Aceh Utara, Bireuen, Aceh Tengah, Gayo Lues, Aceh Tenggara, Bener Meriah, Aceh Timur, dan Aceh Tamiang.

Bacaan Lainnya

“Khusus bagi perbankan yang berada di Kota Lhokseumawe, dapat kami informasikan bahwa untuk layanan kas keliling akan dilaksanakan pada tanggal 25 Maret hingga 4 April 2024 di area parkir Lapangan Hiraq, Kota Lhokseumawe secara bersamaan,” ujar Gunawan.

Selain lokasi tersebut, lanjutnya, terdapat 5 lokasi lainnya yang akan melayani kas keliling Bank Indonesia secara bergantian, yaitu di sekitar Pasar Kota Lhokseumawe, Pasar Krueng Geukueh, Pasar Lhoksukon, Pasar Geudong, dan Museum Kota Lhokseumawe.

Mekanisme pemesanan penukaran uang oleh masyarakat umum di layanan kas keliling Bank Indonesia dilakukan melalui website PINTAR (www.pintar.bi.go.id) dan memilih jadwal yang tersedia.

“Penukaran uang dapat dilakukan dengan paket sebesar Rp4 juta yang terdiri dari pecahan dengan nominal Rp1 ribu, Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, Rp20 ribu, dan pecahan Rp50 ribu. Layanan penukaran uang rupiah tidak dipungut biaya apa pun,” terang Gunawan.

“Demi menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat, kami mengimbau agar penukaran uang rupiah hanya dilakukan di tempat-tempat resmi yang telah kami sediakan,” imbuhnya.

Selain itu, BI juga menggelar kegiatan Mudah Berbagi Ramadan dengan QRIS (MUBARAQ) untuk kebutuhan terhadap uang tunai, khususnya pada periode Ramadan dan Idul Fitri yang memang cukup tinggi.

Namun demikian, pihaknya juga terus mendorong transaksi non tunai sebagai mitigasi risiko kejahatan uang palsu serta memberikan kemudahan transaksi yang cepat dan aman.

“Transaksi non tunai memberikan berbagai kemudahan, antara lain meminimalisir salah hitung, meminimalisir kontak fisik saat pandemi, dan yang terutama memungkinkan transaksi dilaksanakan di mana saja dan kapan saja,” katanya.[KBA]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *