Banda Aceh|BidikIndonesia.com. 30 September 2024 – Departemen Arsitektur dan Perencanaan Universitas Syiah Kuala (USK) telah sukses menyelenggarakan Kuliah Tamu Internasional bertema Arsitektur Vernakular yang berlangsung di Balee Keurukon, Fakultas Teknik (FT) USK. Acara yang dihadiri oleh akademisi, mahasiswa, dan praktisi ini dibuka oleh Dr. Ir. Farid Mulana, S.T., M.Eng., Wakil Dekan Kemahasiswaan, Alumni, dan Kemitraan Fakultas Teknik. Dalam sambutannya, Dr. Farid menekankan pentingnya kolaborasi internasional dalam memperluas wawasan di bidang arsitektur dan pelestarian budaya.
Kuliah tamu ini menghadirkan dua pembicara utama yang sangat berpengalaman. Assoc. Prof. Dr. Asrul Mahjuddin Ressang bin Aminuddin dari Universiti Malaya, Malaysia, membahas arsitektur rumah tradisional Melayu. Dalam presentasinya, beliau menggali sejarah, tipologi, dan filosofi rumah Melayu, serta transformasinya dalam konteks modern, dimana unsur-unsur tradisional tetap relevan dalam desain kontemporer. Dr. Asrul menegaskan bahwa rumah tradisional Melayu tidak hanya mencerminkan adaptasi terhadap lingkungan tropis, tetapi juga menyimpan nilai-nilai filosofis yang kaya akan makna sosial budaya.
Sementara itu, Dr. Ir. Izziah, M.Sc. dari USK membahas arsitektur Rumah Kebon, sebuah contoh vernakular yang sering terlupakan, dan luput dari perhatian dan diskusi akademik. yang dirancang untuk petani kopi di dataran tinggi Gayo. Dr. Izziah menyoroti fungsi ganda Rumah Kebon sebagai tempat tinggal dan pusat aktivitas ekonomi, serta pentingnya pelestarian desain yang memanfaatkan bahan lokal dan disesuaikan dengan kebutuhan lingkungan serta sosial-ekonomi masyarakat Gayo
Diskusi yang dipandu oleh Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, M.T. berlangsung interaktif, mendorong partisipasi aktif dari para peserta yang berdiskusi mengenai relevansi arsitektur vernakular dalam menghadapi tantangan modern.
Selain kuliah tamu, Departemen Arsitektur dan Perencanaan USK juga menyelenggarakan Pameran Seni Rupa yang berlangsung dari 30 September hingga 2 Oktober 2024 di Lobby Fakultas Teknik. Dipimpin oleh Bok Hee Chung dari University of the Nation of Jeju, Korea Selatan, dan Zulfikar Taqiuddin, S.Sn., M.T. dari USK, pameran ini menampilkan karya seni yang mengeksplorasi keterkaitan antara arsitektur dan seni rupa modern dan memberikan perspektif kreatif terhadap elemen-elemen arsitektur.
Pameran ini memberi pengunjung kesempatan untuk menyaksikan bagaimana arsitektur dapat diterjemahkan melalui karya seni rupa, dan bagaimana seni dan arsitektur saling berhubungan dalam menciptakan ruang yang estetis, berkelanjutan, dan kaya akan nilai-nilai budaya. Acara ini menunjukkan komitmen Universitas Syiah Kuala untuk mempromosikan dialog lintas budaya dan kolaborasi internasional, serta memperkaya pemahaman akan arsitektur vernakular dan seni rupa.
